Di era globalisasi ini perkembangan Teknologi Informasi sangat pesat dan tidak di pungkiri bahwa Kita membutuhkan Teknologi Informasi dalam kehidupan Kita, namun banyak orang yang salah dalam memanfaatkan Teknologi Informasi karena mereka ada yang memanfaatkannya untuk suatu hal yang munkar yang seharusnya tidak peru dilakukan karena tidak bermanfaat dalam kehidupan Kita dan akan membuat dosa saja. Penegakan amar ma’ruf nahi munkar adalah satu-satunya solusi untuk menjauhkan kezholiman dan kemungkaran.
Untuk itu Saya sebagai seorang muslim dan Sarjana Teknik Informatika berkeinginan untuk menegakkan amar ma’ruf , mencegah hal munkar secara sempurna dalam segi kehidupan manusia dan meningkatkan suatu keimanan, dengan cara Saya akan menciptakan suatu Program yang berbasisis teknologi yang bermanfaat untuk mengajak kepada hal yang makruf, mencegah kepada hal yang munkar serta mewujudkan keimanan yang dilandasi dengan ilmu agama yang bisa bermanfaat bagi orang lain baik untuk dunia maupun akhirat, yang berdedikasi tinggi, dan bisa meningkatkan moral seseorang.
Orang mengaku Islam tetapi yang dibicarakan dunia melulu, tidak ada akhiratnya, orang hanya bicara uang, jabatan, kedudukan, tetapi tidak bicara masalah bagaimana membangun akhlak bangsa, moral bangsa, akhlak yang luhur, ibadah yang tekun. Dunia memang harus kita kuasai, tetapi jangan sampai kita dikuasai oleh dunia, dunia harus kita rebut dengan cara yang benar, tetapi dengan dunia itu kita gunakan untuk membangun hal yang makruf. Untuk itu Saya mengajak kepada teman-teman yang akan menjadi Penerus Bangsa yang akan menentukan Keberhasilan suatu Bangsa, Mari kita bersatu untuk membangun Bangsa yang baik, bangsa yang mempunyai akhlak mulia, bangsa yang mempunyai dedukasi tinggi, bangsa yang mempunyai moral yang baik, bangsa yang bisa menciptakn SDM manusia yang tinggi, dan bangsa yang bisa jadi panutan bagi bangsa lainnya. Kalau suatu bangsa tidak memperdulikan hal yang makruf dan hal yang munkar pasti bangsa itu akan menjadi bangsa yang rusak, dan hal kemunkaran akan semakin meraja lela karena tidak adanya peraturan yang tegas, tidak adanya pondasi tentang ilmu agama, tidak adanya seseorang yang mengingatkan untuk berbuat hal makruf akibatnya hal munkar banyak dilakukan dan mereka lakukan itu tanpa rasa malu dan tanpa memikirkan resiko atau akibat apa yang akan di dapat kelak jika melakukan hal yang munkar. Mungkin juga mereka belum menyadari karena mereka belum mendapatkan balasan dari Allah SWT, Kalau kita melakukan dalam hal kebaikan pasti Kita dapat balasan yang baik dan kalau Kita melakukan hal keburukan pasti Kita dapat balasan yang buruk dan Penyesalan itu datang nya pasti di akhir bukan di awal.
(Diding Prasetyo (C))
Tidak ada komentar:
Posting Komentar